Tuesday, April 11, 2006

Playboy


aku pikir akan sulit mencari playboy..didera penasaran ingin melihat isinya playboy edisi pertama setelah byk diberitakan di infotainment pagi ini, akhirnya aku mendapatkannya di tukang koran bis PPd 16..tak sulit ternyata..padahal denger2 tak ada yg berani memajang di lapak,takut terjaring FPI krn FPI sudah mengeluarkan ancamannya..aku tak tahan tertawa melihat sang pedagang terbengong2 setelah aku mengambil majalah itu dr tangannya..dia pikir aku mo beli koran..saking bingungnya dia sampai salah kasih kembalian..untunglah aku anak baik..hehehehe..
begitu membuka isinya..lho apaan nih..kalau kaya gini sih majalah kartininya versi cowok..ga da deh bugil2 ria..jadi inget siarannya dagink-desta,kalau beli playboy sebenarnya apa sih yg mo dilihat..nakednya kan..bener kata seorang pejabat..mending ganti nama aja..tadi malam aku melihat wawancara sang pemred di metro tv..dia bilang itu sudah perjanjian dgn principal di amerika..disesuaikan dengan budaya timur..wah kalau gini lebih baik dia bikin brand baru aja..ga usah mahal2 beli brand playboy..capnya kan sudah pasti..ya playboy..ya naked..memangnya dia tak berani membuat brand baru..terlalu sulit untuk membuat brand tersebut dikenal n punya nama..jadi lebih baik pakai brand lama biar tidak usah susah2 cari konsumen..mungkin begitu ya pemikirannya..membuat banyak org kecewa saja..sudah dinanti2kan ko isinya gitu2 aja..ganti nama saja jadi KARTONO

1 comment:

Manik Cantik said...

Yup betul banget judulnya aja "playboy" apalagi yg dituju orang untuk dilihat kalau bukan "naked"nya or "nude"nya. Tapi memang kondisi pornografi dan pornoaksi belakangan ini sedang disorot orang dari segala penjuru sehingga formatnya begitu sopan utk dilihat buat sebuah majalah sekelas "playboy". Buat kedepannya siapa yang bisa menjamin terbitan berikutnya akan lebih sopan? dan gak match aja kalo majalah playboy sopan. So kesimpulan satu2nya adalah majalah playboy tetep majalah porno yang bisa merusak pola pikir anak bangsa (deuuhhh bahasanya booowww) hehehe.