Akhirnya berakhir sudah sidang DPR yang maraton berhari-hari, yang sering banget di skors, bolak balik berantem (gimana demo ga rusuh wong di dalam juga rusuh)..
Pemerintah melakukan tipu daya, katanya subsidi mau dialihkan ke pembangunan dan BLT..buat saya BLT itu pembodohan, mendidik menjadi manja dan pemalas..kenapa ga dijadikan program padat karya saja..cukup untuk apa n berapa harikah uang Rp 150 rb?
Sebenarnya pemerintah bisa mengambil uang dari;
1. Tidak usah ada wamen, dengan ada wamen menambah anggaran untuk gaji, fasilitas dan akomodasi wamen..cukup saja seorang menteri, kalau dia tidak qualified ya diganti saja..ga udah ditandem..toh sudah ada sekjen di setiap kementrian..
2. Stop atau kurangi fasilitas mewah para pejabat negara
Yang namanya perjadin dikasih yang ekonomi saja transportasinya, hotel pun yah bintang 4 tapi kamar yang biasa, plus tunjangannya kan bisa sederhana saja..
3. Stop fasilitas mewah untuk anggota DPR
Nah ini dia, yang katanya wakil rakyat tapi tiap saat ingin gaji, tunjangan n fasilitasnya pengen ditambah terus..biar merasakan penderitaan rakyat yang diwakilinya..mbok ya yg dikasih mereka sesuai UMR aja..
4. Stop pembangunan gedung yang belum mendesak, seperti pembangunan gedung DPR atau kementrian yang sepertinya dipaksakan.
5. Kejar terus para koruptor dan sita hartanya..kayanya cukup untuk membiayai negara ini..setiap ada anggaran hampir selalu ada kebocoran..
6. Kurangi pembentukan satgas A, B, C sampai Z..hanya menghabiskan uang negara..hasilnya tidak terlihat..buat apa Presiden punya pembantu setingkat menteri..dan kurangi juga banyaknya lembaga, hanya menambah jumalh pegawai dan bagi2 rezeki pada partai lain
7. Kelola hasil alam negeri ini sendiri jangan dijual ke pihak asing..inilah yang sering terjadi di negeri ini..
Yang paling penting dari semua itu, kalau mau negara ini maju, Pimpinannya jangan Galau dan Manja..harus berani dan benar dalam membela dan memperjuangkan nasib rakyatnya..
